Ekonomi

Corona, Laba MRT Jakarta Susut 56 Persen Jadi Rp75,1 M – Kabar Ekonomi

0



Jakarta, SIARKABAR.com —

PT MRT Jakarta membukukan laba operasional sebesar Rp75,1 miliar sepanjang 2020. Capaian tersebut turun drastis dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp172 miliar.

“Laba operasional mengalami penurunan 56 persen tetapi tetap positif,” ujar Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar dalam diskusi awal tahun bersama media, Selasa (5/1).

William menjelaskan penurunan drastis jumlah penumpang jadi faktor utama yang menggerus laba perusahaan di tahun lalu. Sebagai perbandingan, pada 2019 jumlah rata-rata penumpang MRT Jakarta per hari mencapai 80 ribu orang.







Hal tersebut berlanjut pada dua bulan pertama 2020 sebelum pandemi, di mana rata-rata jumlah penumpang per hari mencapai 88 ribu. Namun, setelah pandemi, jumlah penumpang rata-rata turun menjadi 27,2 ribu orang per hari.

“Tahun ini target 65 ribu penumpang per hari. Kami lihat situasinya, kalau kami optimistis bahwa situasi lebih terkontrol. Memang kasus naik, tapi situasinya terkontrol, vaksin sudah ada. Mudah-mudahan pelaksanaannya bisa efektif sehingga kondisi transportasi publik akan naik lagi,” imbuhnya.

Menurut William, masih bisa mengantongi laba di tengah penurunan drastis penumpang tersebut tak lepas dari berbagai efisien yang dilakukan perusahaan. Ada pula upaya untuk meningkatkan pendapatan non tiket seperti dari pemasangan iklan hingga royalti penamaan stasiun.

“Upaya pendapat non tiket yang kami lakukan. Dari upaya-upaya itu, EBITDA yang kami peroleh di 2020 sebesar Rp416 miliar. Ini tidak turun jauh dari tahun sebelumnya sebesar Rp427 miliar,” jelas William.

[Gambas:Video CNN]

(hrf/age)






Source

Editor

5 Kebiasaan Sehat untuk Diabetesi – Lifestyle

Previous article

“Among Us” catatkan setengah miliar pemain, salip “Pokemon GO” – Kabar Tekno

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Ekonomi